Sekian
lama kita pacaran, sekian lama kita jalan, sekian lama kita kenal, baru kali
ini aku melihatnya marah padaku. Aku tahu aku salah. Tapi apa dia tidak
berlebihan? Apa jangan-jangan dia menyukai sahabatku sendiri? Atau... dia sudah
bosan denganku?
Kuputuskan
untuk pura-pura tak peduli. Tapi mengapa akhirnya jadi begini? Mengapa aku
merasa dicampakkan? Mengapa rasa sesak di dadaku tak kunjung hilang? Dan mataku
seperti tertusuk duri saat melihatnya bersama orang lain. Ini salahku... ya,
ini salahku...
Lalu
apa yang akan terjadi dengan hidupku? Apakah hidupku baik-baik saja tanpanya?
Atau seseorang akan datang untuk mengisi hari-hariku? Ah... aku tidak tahu. Aku
tidak tahu...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar